Beginilah Peran Kodim Ponorogo di Hari Juang TNI AD 2025
 |
| Babinsa Kodim 0802/Ponorogo mendampingi warga dalam proses pengurusan akta lahir sebagai rangkaian Hari Juang TNI AD 2025 |
Peringati Hari Juang TNI AD 2025, Kodim Ponorogo Dampingi Warga Urus Akta Lahir.
Pendampingan dari Babinsa Membuka Akses Administrasi untuk Warga di Pelosok Ponorogo.
Ponorogo - Warta Kota Kita - Di tengah udara sejuk Senin pagi (08/12/2025), suasana berbeda terasa di berbagai desa di Ponorogo. Para Babinsa Kodim 0802/Ponorogo tidak hanya terlihat mengenakan atribut dinas, tetapi juga membawa map dokumen berisi berkas administrasi kependudukan. Mereka mendampingi warga dari rumah hingga ke titik pelayanan, memastikan satu hal yang sangat penting: setiap anak Ponorogo memiliki akta lahir.
Kegiatan ini merupakan rangkaian peringatan Hari Juang TNI AD Tahun 2025, yang telah berlangsung sejak 3 Desember. Berkolaborasi dengan Bidan Desa dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Ponorogo, Kodim 0802/Ponorogo menurunkan Babinsa dan anggota Staf Teritorial untuk membantu masyarakat mengurus dokumen dasar identitas tersebut.
TNI Membantu Warga yang Sulit Mengakses Layanan
Komandan Kodim 0802/Ponorogo, Letkol Arh Farauk Saputra, melalui Peltu Kery Hariyanto, Bati Bakti TNI Staf Teritorial, menyampaikan bahwa pendampingan ini merupakan bagian dari pengabdian prajurit kepada rakyat.
“Pendampingan dan pengawalan terhadap warga dalam pembuatan akta lahir ini dalam rangka memperingati Hari Juang TNI AD 2025. Alhamdulillah sampai hari ini sudah ada 40 warga yang berhasil mendapatkan akta lahir,” ujar Peltu Kery.
Menurutnya, banyak warga di pelosok Ponorogo yang selama ini terkendala jarak, pemahaman prosedur, hingga keterbatasan akses informasi. Karena itu, TNI hadir memastikan pelayanan publik khususnya akta lahir bisa lebih dekat dan mudah dijangkau.
“Ini wujud peran aktif kami mendukung kelancaran pelayanan publik. Kami juga membantu Dukcapil agar prosesnya lebih tertib dan lancar,” tambahnya.
Dari Rumah ke Rumah, Babinsa Menjadi Jembatan Administrasi
Sejak 3 Desember, para Babinsa turun langsung mengumpulkan berkas, mendampingi warga, menjelaskan persyaratan, hingga memastikan data terkirim dengan benar. Hasilnya, sudah 40 akta lahir yang berhasil diterbitkan.
Pendampingan ini bukan sekadar administratif, tetapi juga membangun kepercayaan antara masyarakat dan aparat teritorial yang setiap hari bersentuhan langsung dengan warga.
Raut Bahagia Warga Desa
Salah satu warga, Saiman (50) dari Desa Banjarejo, Kecamatan Pudak, mengaku lega dan bersyukur karena pendampingan tersebut sangat membantunya.
“Senang dibantu dan didampingi Bapak TNI dalam pembuatan akta lahir anak saya,” ujarnya dengan wajah berbinar.
Ia berharap kedekatan TNI dengan masyarakat terus terjaga.
“Semoga Bapak-Bapak TNI selalu sehat dan bisa terus mendampingi rakyat dalam berbagai kesulitan.”
Bagi Saiman dan warga lainnya, akta lahir bukan hanya selembar dokumen, tetapi akses masa depan bagi anak-anak mereka akses sekolah, layanan kesehatan, hingga identitas resmi negara.
Reporter: MdC0802
Penulis: Eka Harnawa
Editor: Warta Kota Kita
